Teman untuk Sahabat

detik ini?menit?tanggal atau waktu apa yang dapat menjawabnya

saat kuinjak kakiku di Kota puncak ini
bukan suatu kenangan yang berkesan kualami
ntahlah
ne hanya sekedar rintihan hati
apa aku terlalu cepat untuk melanjutkan sekolah ini
atau memang aku yang belum diberi kesempatan untuk mendapat yang terbaik
sahabat...

gali kuburan

malam nisfu syakban...

aku merasa saat inilah malam terindah karna ku harus tutup buku lama

untuk bula buku baru

tapi Allah punya rencana lain...

....

Tulis

huhhhhhhhhhhh....


mulai lagi untuk menulis
tapi tak tau untuk apa aku harus menulis
tiada sapa yang akan mengerti tulisan ini
tiada tangan yang kan mengomentari makna ini
tapi aku terus menulis
sampai mata ini tak sayu
sampai dia bisa terang melihat dunia
nyata....

aku untukmu

tak tau apa namanya ini
tak tau bagaimana ku luapkan...
larva dalam kepala ini hampir meletus tepat 1/3 malam nanti
ntah siapa yang akan menampungnya


apa yang harus kulalukakn

kau tau aku?

aku tak pernah tau bagaimana harus berkata
semua ini tlah tersirat dan takkan pernah lagi tersurat
kau buatku begini
tanpa kau sadar celakai hatiku



apa kau tau aku?

kata

kau takkan pernah tau apa yang terjadi sampai kau kehilangan

sebaris kata tanpa perlu arti
tapi penuh makna
tau kah engkau
saat kau tertidur?
sadarkah engkau siapa yang menatapmu?
taukah kau saat perutmu lapar?

hati dan persahabatan

siapa yang akan tau itu apa?
mengenai apa?
atau bagaimana?
dan untuk siapa?
aku tak tau bagaimana mengklaim itu cinta?
atau mengangkat ego