Tuesday, August 7, 2012

untitled

saya bingung dengan semua ini
ntah apa yang sekali lagi terjadi kepada saya dan dirinya
kadang saya harus bertanya, diam, dan bahkan menangis
kadang pojokan saya bertahta ego
tapi ketika tahta itu lemah dan mengalah
malah saya lebih sangat terpojok...
oh hati...
adakah rasa yang tak sepahit ini
adakah penyakit yang tak sederita ini?
adakah racunyang tak ada penawarnya?
kadang dia bagai malaikat yang dapat aku sandar setiap waktu
kadang seperti ntah apa yang bisa aku katakan
apa karena terlalu banyak kugnggam janji itu?
atau karena lidah ini tak bertulang???
Ya Allah
adakah yang lebih baik dari ini?
jika terlalu banyak perbedaan yang kami jalani
perbedaan pendapat baik hari2 dan bahkan agama
Ya Allah
jika apa yang kau kehendaki adalah yang terbaik
aku saat ini sangat iklas
jika itu harus kujalani
walau sesakit jalan yang berliku
walau sepahit empedu
kadang ada yang tersimpan diatasa langit sana
dibalik gunung yang jauh
sesuatu yang sangat indah
pembawa jalan yang terbaik bagiku
sebelum nafas ini terhenti
sebelum berakhir rasa ini

Sunday, June 17, 2012

ntah

apapun itu yang tertulis
mau apapun yang ditulis
tiada efek apapun bagimu
bagi hati itu yang sedikitpun tidak bisa dimengerti
bagi jiwa itu yang sangat keras
ntah sampai kapan aku sanggup bertahan dengan semua ini
ntah sampai kapan jala yang dilewati harus begini...
Allah...................

Jika

khilaf yang kecil selalu mengusik kita
bagai angin yang selalu menggoyah hubungan kita
tapi seandainyapun harus ada yang bertahan
maka takkan ada yang sanggup mempertahankannya
kadang aku berpikir
mengapa sapa manis itu hanya untuk mereka yang baru datang
mengapa lembut tuturmu hanya untuk mereka yang coba hadir
mengapa sikap baik itu hanya untuk mereka yang tak pernah mengerti akanku?
mengapa tak pernah singgah semua itu pada pemilik hati ini
jangankan untuk singgah, sapapun tidak
terasa sangant hampa...
berpikir tentang menggapai cita2...
jika makin maju terlalu jauh, maka takut = 0
ingin berhenti dan tak mau sampai finish
tapi jangankan untuk berhenti
untuk kembalipun aku tak mampu
mengapu harus ada kunang-kunang malam yang singgah dalam malam kita?
mengapa harus ada yang menghampiri mimpi kita?
mengapa kamu tidak pernah memikirkan semua itu?
seandainya kamu tau perih yang ada dihatiku?
gejala yang takkan terobati
seharusnya dunia ini bisa bermakna
tapi batin ini sudah sangt kering
jika kamu tidak berhenti bermain dalam hubungan ini
jika...
jika...
jika...
jika kamu tau bagaimana sakitnya jiwa ini menahannya....

Wednesday, May 23, 2012

1/4 abad MasQ

Hmmm
Harus memulai dari mana?

Membuat spesial tapi ternyata gagal hahahahahah....

Tak ape lah

Selamat ulang tahun kanda

¼ abad kanda...

Tak terasa dah lama didunia ini

Tapi masih banyak yang harus kita intropeksi sayang...

Selama perjalanan ini

Sungguh banyak jalan berliku

Sengguh banyak belokan itu

Dan semakin dekat waktu itu...

Harus banyak kita mendekatkan diri pada Allah

Pada sang maha pencipta...

Yang sudah terjadi semoga menjadi pembelajaran bagi kita berdua

Sebagai hamba yang terlalu banyak salah...

Kanda...

¼ abad...

Bermimpi itu pasti ada bagi setiap insan

Berharap apa lagi

Berdoa sudah pasti

Namun ketentuan hanya sang pemilik hati...

Dinda berharap semakin bertambahnya umur kanda

Semakin bertambahnya sikap dewasa kanda...

Semakin bisa menjadi pelindung, penjaga, penyemangat, penyayang bagi ayah, bunda, kakak, adik dan dinda

Semakin bisa memberi contoh menjadi tauladan yang baik...

Bisa menjadi imam bagi diri sendiri maupun orang lain

Dinda juga berharap kanda lebih bisa menahan diri menjaga emosi..

Tidak untuk dinda...tapi untuk kanda

Kanda...

Jikalah waktu itu tiba...

Dinda ingin sekali kalau itu bukanlah pilihan dinda yang salah

Dinda ingin kalau itu adalah pilihan terbaik dinda

Dinda ingin kalau itu adalah kanda...

Kanda bearlah ¼ abad ini

Waktu dimulainya seorang Edy Saputra yang lebih baru

Lebih fress...

Lebih menjadi yang terbaik

Selamat ulang tahun kanda

Semoga kado terbaikmu hadir ditahun ini

Semoga 30 agustus nanti kau hadiahkan ijaw=zah dan togamu kepada ayah bundamu...

Aminnnnn.....

Dan semoga kanda....

Lup u kanda


Monday, January 23, 2012

tidak lama

pagi ini masih sama dengan pagi yang lain
tak ada yang berbeda
hanya saja sore kemarin aku masih tampak sendiri
merenung dan bertanya
mengapa semua ini terjadi???
senja pagi inipun tak mengisyaratkan apapun
kala aku tersenyum manis
saat sapaan pagi itu menyerumput bibirku
ya...
pesan singkat itu memang membuatku geli
tak biasa dia begitu
walau terkemas dalam gombal pasca melebarnya gencatan senjata

huhhhhhhhhhhhh
aku masih sangat ingat betapa lepasnya seyumku untuk kalimat itu
aku berharap sesaat lagi sebentar lagi
kami kembali untuk bersama berbagi cerita

air...
awal cerita yang membuat cerita ini tak hangat

tak ku rela karna air yang sedang tidak bersahabat pada hubungan kami

sampai sesaat ...

tidak lama...

hanya sekejap

aku merasa menjadi wanita paling beruntung...

harus lagi menikmati getirnya pahit melawan rasa ini

haruskah aku bertahan dengan segelintir cerita yang tidak habis kumengerti

sampai kapan aku harus begini???

dia datang menghampiri

pojok, sudut dan dinding

tapi ntah karna inginku, inginnya

atau ingin siapa...

aku tidak yang pertama...

always...

bukan lagi...

ada banyak tempat yang harus dia singgahi terlebih dahulu

sampai semua itu pecah memuncak...

ya Allah...

seegois inikah aku???

haruskah aku bertahan dalam kubangan ini?

sampai kapan ya Allah?

kepala ini tak sanggup lagi menahan beban pikiran yang menumpuk

air mata ini tak sanggup menahan bendungan air mata yang terus ingin keluar

dada ini tak sanggup menahan sesaknya perasaan yang tak tertampung

dan nama ini tak sanggup lagi melihat kejadian semua ini

ya Allah ...

kalau memang hamba sangat bersalah...

mohon jadikan hamba pribadi yang lebih baik, wanita yang mampu menjaga diri dan keluarga

mengontrol segala emosi dan perasaan marah yang mampu ditahan oleh tangis...

membawa diri kearah manusia yang lebih baik

amiennnnnnnnn

Allahumma amien



Pojok Suni, senja malam 23 januari 2011 18:45

sendiri meratapi nasip hidup